Langsung ke konten utama

Filosofi Logo Ranting KaJe



FILOSOFI LOGO PR. IPNU IPPNU KRAMAT JEGU

Logo merupakan symbol yang menjadi sebuah bentuk ekspresi, bentuk visual, dan identitas dari sebuah organisasi dengan makna tersendiri dalam setiap garis, warna dan bentuk. Logo tanpa filosofi bagai nama tanpa arti. Dibalik sebuah logo pasti ada filosofi yang nantinya akan menjadi sebuah harapan untuk diwujudkan. Semoga dengan filosofi ini, harapan besar dapat terwujud dan PR. IPNU IPPNU KRAMAT JEGU dapat mencapai tujuannya serta dapat terus berkembang menjadi lebih baik. Berikut ini adalah penjelasan mengenai filosofi logo kami :

 

1) Bentuk melengkung dari bawah ke atas, melambangkan awal proses berjalan atau tumbuh.

2) Bentuk lengkungan yang tergabung dan mengarah pada logo IPPNU memberikan arti bahwa PR. IPNU IPPNU KRAMAT JEGU akan senantiasa berjalan beriringan dalam mencapai tujuan bersama.

 


3) Bentuk lika-liku yang seperti zig-zag sebagai bentuk semangat dan dinamika dalam perjalanan proses bertumbuh.

 


4) Bentuk yang seperti Sayap ini melambangkan kerja keras dan kebersamaan dalam mencapai tujuan agar PR. IPNU IPPNU KRAMAT JEGU dapat terus berkembang menjadi lebih baik.

 


5) Bentuk lengkungan dan bentuk seperti segitiga ini merupakan bentuk pertahanan dan perlindungan diri untuk tetap teguh pada faham Ahlussunnah Wal Jama’ah.


MAKNA WARNA :


a. Hijau Tua berarti Kebenaran, Subur, dan Dinamis

b. Hijau Muda berarti Ketenangan

c. Orange berarti Hangat dan Bersemangat

d. Gradasi Kuning & Hijau berarti Optimis dan Harmonis.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

KONFERENSI II PR IPNU IPPNU KRAMAT JEGU

  Kramat Jegu (27/6), Hajatan konferensi di lingkungan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) bukan semata ajang pemilihan ketua baru, tetapi yang harus menjadi agenda utama adalah pemberdayaan kader. Nilai lebih inilah yang harus terus dipertahankan dan ditingkatkan IPNU-IPPNU sebagai penopang kepengurusan NU di masa mendatang. PR IPNU IPPNU Kramat Jegu menggelar Konferensi 2 bertempat di Balai RW 07 Perum Pejaya Anugrah. Dengan bergantinya ketua dan kepengurusan IPNU IPPNU nanti diharapkan dapat meneruskan prestasi yang telah diraih. Salah satunya adalah dengan mempertahankan kepengurusan di tingkat ranting. “Semoga dan mudah-mudahan siapapun yang terpilih nantinya akan lebih bagus dari sebelumnya. Yang sebelumnya mayoritas pelajar Desa Kramat Jegu masih belum kenal apa itu IPNU-IPPNU, diusahakan mereka semua paham,” tutur ketua IPNU demisioner. Dari suksesi acara tersebut akhirnya terpilih sebagai Ketua IPNU yang baru, M. Irfan Ansori.

Sejarah IPPNU

  Organisasi IPPNU didirikan pada tanggal 2 Maret 1955 di Malang Jawa Timur dengan kepanjangan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama. Mula-mula, organisasi ini didirikan untuk melakukan pembinaan dan pengkaderan terhadap remaja putri NU yang masih duduk di bangku sekolah/madrasah tingkat menengah dan tingkat atas Aserta santri putri yang statusnya setaraf dengan sekolah-sekolah tersebut. Pada perkembangan berikutnya, sesuai dengan kondisi zaman, pada tahun 1988, organisasi ini berubah menjadi Ikatan Putri-Putri Nahdlatul Ulama. Hal ini membuat sasaran organisasi IPPNU tidak lagi hanya terbatas pada pelajar putri melainkan semua putri NU. Namun, perubahan akronim ini selanjutnya telah disalahartikan menjadi gerakan bebas yang bias merembet pada poltik praktis sehingga basis awal yang harus diperjuangkan menjadi terbengkalai dan visi intelektual yang selama ini menjadi ghiroh bagi perjuangan IPPNU menjadi pudar. Pada tahun 2003, organisasi IPPNU selanjutnya memperjelas wadah perjuangannya

Makna Lambang IPNU IPPNU

  Lambang IPNU 1. Warna Dasar Hijau, Kuning dan Putih Warna dasar Hijau pada lambang IPNU memiliki makna subur. Sedangkan warna kuning melambangkan hikmah yang sangat tinggi dan Putih melambangkan kesucian. Sedangkan warna kuning diantara putih melambangkan Hikmah dan cita-cita yang tinggi. 2. Berbentuk Bulat Lambang organisasi IPNU berbentuk bulat memiliki makna sendiri, yaitu bermakna kontinuitas/ terus-menerus dan Istiqomah. 3. Tiga Titik Diantara Tulisan IPNU Tiga titik diantara kata Ibnu bermakna Iman, Islam dan Ihsan 4. 6 Strip Pengapit Tulisan IPNU Sedangkan 6 strip yang mengapit huruf  IPNU memiliki arti atau bermakna rukun iman 5. Bintang Bintang pada lambang IPNU memiliki arti ketinggian cita-cita 6. Sembilan Bintang Sedangkan 9 (Sembilan) bintang pada lambang IPNU melambangkan : • 1 (satu) bintang paling besar di tengah  adalah Nabi Muhammad SAW.  • 4 (empat) bintang di kanan dan kiri melambangkan Khulafaur Rasyidin yaitu Abu Bakar Siddiq, Umar Bin bin Khattab, Utsman bi